Minggu, 23 Maret 2014

Ini Alasan Kenapa Saya Tetap Menerapkan GMT+8

Pemberitahuan lewat facebook ketika saya kembali ke zona GMT+8 Sebelumnya saya minta maaf kepada teman atau keluarga yang pernah berkunjung dan tiba- tiba bingung disertai terkejut pas ngeliat jam dinding di kosan sedikit aneh pergerakannya. Apalagi kalo menyangkut masalah sholat. Misalnya udah siap sholat magrib, tapi tiba- tiba udah jam 19:15 aja atau udah yakin banget kalo adzan Ashar masih satu jam lagi, tapi kok ini udah jam 15:00 ?! haha. Tenang…. karena jam itu gak rusak/ baterai nya habis. Tapi emang saya atur lebih cepat satu jam dari WIB. Bukan karena sering telat lho, terus dicepetin satu jam -__- Justru ini udah keputusan saya dari 2 tahun yang lalu, tepatnya pada Mei 2012. Kalian pernah denger rencana pemerintah...

Sabtu, 08 Maret 2014

Menelusuri Jejak Film di Indonesia

Berbicara tentang asal usul perfilman di Indonesia tidak terlepas dari pengaruh bangsa lain. Sejarah mencatat bahwa daya hidup film tidak pernah bisa berdiri karena senantiasa terkait dengan konteks politik, ekonomi dan daya hidup budaya populer. Munculnya film di Indonesia diawali dari seni pertunjukan rakyat bernama Wayang Wong (wayang orang), Komedi Stambul, ketoprak, ludruk, Sandiwara, hingga modernisasi atas penerapan politik etis di wilayah kolonial Belanda. Wayang Wong pada awalnya adalah pertunjukan yang hanya di gelar di dalam kompleks kerajaan Mataram Kuno sebagai bentuk ritual yang akhirnya terpecah dan terus dilestarikan oleh Kasunanan Surakarta dan Kesultanan Yogyakarta. Kemudian berkembang menjadi hiburan para tamu keraton. Pementasan Wayang ini sangatlah mewah yang...

Page 1 of 1312345Next
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Powerade Coupons